Diam yang penuh cinta

8:06 PM

Aku hanya bisa diam,
ketika kita berpapasan.
Aku hanya bisa diam,
ketika pandangan kita bertemu.
Aku hanya bisa diam,
ketika kamu di sampingku.
Aku hanya bisa diam,
ketika kamu juga diam.
Karena diam-diam, aku lemah di depanmu.

Diam yang penuh makna, diam yang penuh rasa.
Rasa yang bisa manis atau pahit.
Rasa yang selalu mewarnai atau selalu menyuramkan.
Diam-diam kita menikmati rasa itu.
Diam-diam kita saling menghargai dan percaya.
Diam-diam kita selalu tersenyum.
Diam yang sungguh indah.

Tapi diam-diam semuanya memudar.
Aku dan kamu hanya bisa diam.
Diam yang seakan mengisyaratkan sesuatu.
Diam yang membingungkan.
Diam yang tidak aku inginkan.
Diam yang tidak seperti dulu.
Diam yang nista.
 
Sampai akhirnya kita kembali diam, seperti awal.
Sampai akhirnya kita kembali hening, seperti akhir.

Diam ungkapan dari lelah.
Lelah memutar syair.
Lelah mengawali dan mengakhiri lagi.

Inginku diam.
Diam dan berakhir di bait merah.
Diam yang tanpa akhir.
Diam yang satu.
Diam yang hanya untukku dan hanya darimu.
Diam yang penuh cinta. :)

You Might Also Like

0 komentar